Universitas Baiturrahim Jambi, 29 Januari 2025 – Universitas Baiturrahim (UBR) Jambi menggelar Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dengan fokus pada pemberdayaan remaja putri mengenai pencegahan anemia. Kegiatan tersebut berlangsung pada Sabtu, 25 Januari 2025, di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Hidayah, Kota Jambi. Program ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran remaja putri tentang pentingnya pola makan sehat serta pencegahan anemia.
Meningkatkan Pengetahuan Remaja Putri tentang Pencegahan Anemia dan Gizi Seimbang
Anemia sering dialami oleh remaja putri, terutama di daerah dengan pengetahuan gizi yang terbatas. Kondisi ini dapat mempengaruhi kesehatan, konsentrasi, dan aktivitas sehari-hari mereka. Oleh karena itu, UBR mengambil langkah untuk mengedukasi santriwati di Ponpes Al Hidayah mengenai cara mencegah anemia dengan pola makan yang sehat dan bergizi.
Dr. Siti Aminah, dosen UBR yang terlibat dalam program ini, mengatakan, “Anemia adalah masalah kesehatan yang umum di kalangan remaja putri. Tanpa pengetahuan tentang gizi seimbang, kondisi ini bisa semakin parah. Kami ingin memberikan informasi yang tepat dan mudah dipahami.”
Program Edukasi dan Penyuluhan tentang Anemia serta Pola Makan Sehat
Program dimulai dengan penyuluhan mengenai penyebab anemia, gejala, dan dampaknya. Para peserta diberi informasi tentang makanan yang dapat membantu mencegah anemia, seperti makanan kaya zat besi, vitamin C, dan folat. Selain itu, mereka juga diajak berdiskusi tentang cara-cara praktis untuk menjaga asupan gizi yang seimbang.
Peserta juga diberi kesempatan untuk berpartisipasi dalam praktik langsung. Mereka belajar menyusun menu sehat yang dapat mencegah anemia, menggunakan bahan-bahan yang mudah ditemukan. “Kami sangat senang dengan kegiatan ini. Sekarang kami tahu bahwa makanan sederhana bisa mencegah anemia,” ujar Nurul, salah satu santriwati yang mengikuti kegiatan tersebut.
Dampak Positif bagi Kesehatan dan Kualitas Hidup Remaja Putri
Melalui program ini, diharapkan para remaja putri dapat menerapkan gaya hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari. Anemia yang tidak ditangani dengan baik dapat mengganggu aktivitas fisik dan belajar mereka. Oleh karena itu, pemberdayaan remaja putri menjadi sangat penting.
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, prevalensi anemia pada remaja putri di Indonesia masih tinggi, mencapai 20-25%. Dengan adanya program seperti ini, diharapkan angka tersebut dapat menurun. “Kami ingin mereka tidak hanya memahami pencegahan anemia, tetapi juga dapat menerapkan pengetahuan ini dalam kehidupan mereka,” tambah Dr. Aminah.
Program Pengabdian kepada Masyarakat yang Berkelanjutan untuk Remaja Putri
Kegiatan PKM ini merupakan bagian dari komitmen Universitas Baiturrahim untuk memberi kontribusi positif bagi masyarakat. Program ini akan diperluas di masa depan, tidak hanya di Ponpes Al Hidayah, tetapi juga di pesantren-pesantren lain di wilayah Jambi.
“Ke depannya, kami berencana untuk mengembangkan program ini lebih luas lagi. Kami berharap lebih banyak santri di daerah lain yang dapat merasakan manfaatnya,” kata Dr. Aminah.
Meningkatkan Kesehatan Remaja Putri Melalui Edukasi dan Praktik Langsung
Secara keseluruhan, kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) oleh Universitas Baiturrahim berhasil meningkatkan kesadaran para remaja putri di Ponpes Al Hidayah tentang pentingnya pencegahan anemia. Dengan pendekatan yang melibatkan edukasi dan praktik langsung, program ini memberi dampak yang positif bagi peningkatan kesehatan mereka. Ke depan, UBR berharap dapat terus melaksanakan kegiatan serupa untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, terutama di kalangan remaja putri.